Kalo berbicara soal cinta mungkin
emang gak akan ada habisnya. Apapun yang kita lakukan pasti karna cinta. Cinta
pada diri sendiri, keluarga, pekerjaan, teman, sesama, atau bahkan terhadap
kekasih. Cinta itu sendiri memiliki definisi yang sangat luas. Tergantung
bagaimana kita memandangnya. Akan tetapi sampai saat ini tidak ada definisi
cinta yang sempurna. Nah ini cinta kalo munurut pandangan gue:
Detak jantung terus berlantun,
langkah kaki terus terpadu. Dalam lembaran penuh warna kehidupan, angan yang terpendam
kan terwujud.
Cita-cita yang tinggi kan
tergapai, dengan usaha serta keriangan dan kesungguhan. Itulah arti dari
mencintai diri sendiri.
Jika kita mencintai seseorang, kita
akan senantiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.
Tuhan memberikan kita dua buah kaki
untuk untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar,
dan dua mata untuk untuk melihat. Tetapi mengapa tuhan hanya menganugrahkan sekeping
hati kepada kita? Karena tuhan telah memberikan sekeping hati lagi pada
seseorang lagi untuk kita mencarinya.
Itulah cinta. Jangan sesekali
mengucapkan selamat tinggal jika kita masih mau mencoba. Jangan sesekali
menyerah jika kita masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kita tidak
mencintainya lagi jika kita masih tidak dapat melupakannya.
Cinta datang keapada orang yang
masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang
masih percaya, walupun mereka telah di hianati. Kepada mereka yang masih ingin
mencintai walaupun mereka telah disakiti sebelumnya. Dan kepada mereka yang
mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan.
Tuhan selalu memberikan yang
terbaik terhadap hambanya. Namun terkadang rencana tuhan memang tidak sejalan
dengan apa yang kita inginkan. Tapi percayalah, semua ada jalannya dan jalan
yang diberikan tuhan adalah jalan yang terbaik. Karna tuhan tau apa yang
terbaik untuk kita.
Dalam sebuah hubungan bercinta
terkadang kita sering mengalami yang namanya patah hati. Namun percayaalah,
mungkin tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah,
sebelum kita bertemu dengan orang yang tepat.Tetapi kita harus mengerti
bagaimana berterima kasih atas karunia tersebut.
Cinta dapat mengubah pahit menjadi
manis, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga,
derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.
Sungguh menyakitkan mencintai
seseorang yang tidak mencintai kita. Tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai
seseorang dan kita tidak memiliki keberanian untuk menyatakan cinta itu
kepadanya
Seandainya kita ingin mencintai atau
memiliki hati seseorang ibarat kata seperti mencium sekuntum mawar. kadang kala
kita mencium harum mawar tersebut, tetapi ada kalanya kita merasakan bisa mawar
itu menusuk jari
Hal yang menyedihkan dalam hidup
adalah ketika kita bertemu seseorang yang sangat berarti untuk kita tetapi
hanya akan pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kita harus membiarkannya
pergi.
Kadang kala kita tidak menghargai
orang yang mencintai kita sepenuh hati sehingga kita kehilangannya. Pada saat
itu tiada guna penyesalan karna perginya tanpa berkata lagi.
Cintailah seseorang itu atas dasar
siapa dia sekarang, dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu
diungkit lagi. Sekiranya kita benar-benar mencintainya setulus hati.
Hati-hati dengan cinta karna cinta
juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang
normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika
cintanya itu disambut oleh para pecinta palsu. Kemungkinan apa yang kita
sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya. Dan kemungkinan apa yang
kita benci tersimpan kebaikan didalamnya.
Cinta kepada harta artinya baqil,
cinta kepada lawan jenis artinya alam, cinta kepada diri sendiri artinya bijaksana,
cinta kepada mati artinya hidup, dan cinta kepada tuhan artinya taqwa.
Cinta adalah keabadian, dan
kenangan adalah hal yang terindah dalam cinta yangpernah dimiliki. Siapapun
pandai meniti cinta, tapi tak seorang pun pandai menilai cinta. Karna cinta bukan
suatu obyek yang yang bisa dilihat oleh kasat mata. Sebaliknya, cinta hanya
Cinta mampu melunakkan besi,
menghancurkan batu, membangkitkan yang mati, dan memberikan kehidupan padanya,
serta membuat budak menjadi pemimpin. Itulah hasratnya cinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar